Ikuti Langkah Ini Untuk Membuat Struktur Teks Biografi

Pernah nggak sih, kamu membaca kisah hidup tentang Thomas Alva Edison yang menemukan lampu, Albert Einstein yang terkenal dengan IQ nya yang tinggi ataupun kisah B.J. Habibie, pembuat pesawat pertama di Indonesia. Semua kisah itu disebut dengan struktur teks biografi.
Pada dasarnya, teks biografi adalah kisah perjalanan hidup suatu tokoh yang dibuat oleh orang lain. Artikel ini akan mulai membahas dari pengertian, tujuan, struktur, kaidah kebahasaan sampai contoh teks biografi.
Pengertian Teks Biografi
Pernah kepikiran nggak, kenapa kisah hidup para tokoh besar sering ditulis dalam bentuk biografi? Teks biografi itu sebenarnya adalah cerita tentang perjalanan hidup seorang tokoh yang dibuat oleh orang lain. Tulisan ini dibuat dengan gaya penceritaan naratif.
Di dalam struktur teks biografi kamu bisa menemukan bagaimana seorang tokoh menghadapi peristiwa penting, membuat keputusan besar, sampai akhirnya bisa menjadi sukses. Dengan teks biografi pembaca bisa belajar banyak hal mulai dari latar belakang tokoh, cara mereka mengatasi masalah, sampai strategi yang membuat mereka berhasil.
Menariknya, biografi berbeda dengan autobiografi. Jika biografi disusun oleh penulis lain, maka autobiografi ditulis sendiri oleh tokoh yang diceritakan. Jadi, ibaratnya kalau kamu menulis cerita hidupmu sendiri, itu bukan biografi, tapi autobiografi.
Baca juga: Daftar Tokoh Populer Sosiologi di Seluruh Dunia beserta Teorinya
Tujuan Teks Biografi
Tujuan struktur teks biografi ditulis bukan hanya untuk memberikan informasi perjalanan hidup seorang tokoh, tetapi juga memiliki beberapa hal penting. Berikut ini beberapa tujuan utama teks biografi, yang bisa kamu ketahui.
1. Mengenal Tokoh Lebih Dalam

Dengan membaca teks biografi memungkinkan kita memahami seorang tokoh lebih dekat, tidak hanya dari karyanya, tetapi juga dari perjalanan hidupnya juga. Bukan hanya tahu nama dan karyanya saja, tetapi juga bagaimana perjalanan hidupnya, di mana ia dibesarkan, dan apa saja tantangan yang dihadapinya. Dari teks biografi, kamu juga bisa melihat nilai-nilai keteladanan yang ditunjukkan tokoh tersebut, misalnya keberanian, kerja keras, atau semangat pantang menyerah.
2. Membangun Motivasi

Pernah merasa semakin termotivasi setelah membaca kisah hidup orang lain? Itu salah satu fungsi struktur teks biografi. Motivasi bisa datang dari darimana aja, termasuk muncul dari luar. Salah satunya adalah lewat cerita perjalanan hidup tokoh yang inspiratif. Dari teks biografi, kamu bisa belajar bagaimana seorang tokoh menghadapi masalah dan tetap berusaha sampai berhasil. Cerita itu seringkali membuat kamu ikut terdorong untuk tidak mudah menyerah.
3. Melatih Cara Berpikir Analitis

Selain inspirasi, membaca teks biografi juga bisa melatih kamu untuk berpikir lebih analitis. Mengapa? Teks biografi biasanya menampilkan berbagai keputusan penting yang pernah dijalani tokoh sepanjang hidupnya. Kamu bisa merenung, kenapa dia memilih jalan itu, apa resikonya, dan bagaimana hasil akhirnya. Secara tidak langsung, membaca teks biografi membuat otak lebih terlatih dalam melihat suatu peristiwa secara kritis.
Ciri-Ciri Teks Biografi
Dalam teks biografi ada beberapa ciri yang membedakannya dari jenis teks lain. Ciri-ciri ini penting dipahami supaya kamu bisa lebih mudah mengenali dan menulis biografi dengan benar.
1. Berdasarkan Fakta
Ciri-ciri penulisan struktur teks biografi harus berdasarkan fakta . Sebelum menulis teks biografi, penulis biasanya melakukan riset mendalam dari sumber yang bisa dipertanggungjawabkan.
Sumber informasi bisa berupa data primer seperti arsip, catatan harian, atau wawancara langsung dengan tokoh. Kalau tokohnya sudah wafat, wawancara bisa dilakukan dengan orang-orang terdekatnya. Selain itu, ada juga data sekunder yang dapat berupa buku, artikel, atau dokumen yang relevan dengan tokoh tersebut.
2. Berbentuk Narasi dan Objektif
Karena struktur teks biografi menceritakan perjalanan hidup seorang tokoh, penulisannya biasanya menggunakan bentuk narasi atau penceritaan yang runtut. Dalam menulis teks biografi, meskipun tokoh yang dibahas sangat dikagumi, teks biografi tetap harus terlihat objektif. Hindari menulis pujian berlebihan yang tidak didukung fakta dan data.
3. Ditulis Secara Kronologis
Teks biografi umumnya ditulis mengikuti alur kronologis. Cerita disusun mulai dari kelahiran tokoh, perjalanan hidupnya, hingga akhir hayatnya. Penyusunan yang sistematis membuat pembaca lebih mudah memahami alur kehidupan tokoh tersebut.
4. Mengandung Pelajaran Hidup
Setiap biografi selalu punya nilai yang bisa dipetik. Dari perjuangan seorang tokoh, kamu bisa belajar banyak hal, mulai dari ketekunan, keberanian mengambil keputusan, hingga cara mereka menghadapi masalah.
Struktur Teks Biografi
Dalam menulis teks biografi, struktur adalah hal yang sangat penting. Bayangkan kalau cerita ditulis tanpa urutan yang jelas, pasti pembaca akan bingung, kan. Biografi punya tiga struktur utama yang perlu dipahami.
1. Orientasi
Bagian pertama disebut orientasi. Di sini, tokoh diperkenalkan kepada pembaca, mulai dari nama lengkap, latar belakang keluarga, riwayat pendidikan, sampai alasan kenapa tokoh ini terkenal. Hal ini bertujuan agar pembaca memperoleh gambaran yang lebih jelas tentang tokoh sebelum mengikuti perjalanan hidupnya.
2. Peristiwa
Setelah pengenalan, masuk ke bagian inti, yaitu peristiwa. Bagian ini biasanya berisi kisah perjalanan hidup tokoh. Biasanya dimulai dari tantangan yang para tokoh hadapi, keputusan besar yang diambil, dan bagaimana mereka melewati masalah. Agar mudah dipahami, bagian peristiwa sebaiknya ditulis secara kronologis dari awal hingga akhir kehidupan tokoh.
3. Reorientasi
Terakhir ada reorientasi, yaitu bagian penutup. Di sini penulis bisa memberikan pandangan atau kesimpulan tentang tokoh yang dibahas. Di bagian ini sifatnya opsional boleh ada, boleh juga tidak, tergantung kebutuhan penulis.
Kaidah Kebahasaan
Setiap teks mempunyai gaya bahasa tersendiri. Salah satunya adalah struktur teks biografi. Kaidah kebahasaan ini berfungsi untuk membedakan biografi dengan teks lain. Teks biografi dikenal memiliki karakteristik kebahasaan tersendiri, yang dapat dilihat pada poin-poin berikut.
1. Penggunaan Kata Ganti Orang Ketiga Tunggal
Penggunaan kaidah kebahasaan pertama, membahas penggunaan kata ganti orang ketiga tunggal untuk menyebut nama tokoh. Seperti “ia”, “dia”, atau “beliau”. Tujuannya untuk menjaga objektivitas penulisan, sehingga biografi tidak terdengar terlalu pribadi atau subjektif.
2. Penggunaan Kata Kerja Aksi
Struktur teks biografi penuh dengan kata kerja yang menunjukkan tindakan tokoh. Misalnya, “belajar”, “menulis”, “membaca”, atau “berlari”. Kata-kata ini membantu pembaca membayangkan aktivitas nyata yang dilakukan tokoh dalam perjalanan hidupnya.
3. Penggunaan Kata Deskriptif
Penggunaan kata deskriptif sangat penting di dalam teks biografi untuk menggambarkan karakteristik atau sifat para tokoh. Contohnya “rajin”, “cerdas”, atau “ulet”. Dengan kata-kata ini, pembaca bisa lebih mudah memahami karakteristik tokoh yang sedang dibahas.
Baca juga: 10 Contoh Teks Persuasi dengan Pengertian, Struktur, dan Tipsnya
Contoh Struktur Teks Biografi
Biografi BJ Habibie
Orientasi
Bacharuddin Jusuf Habibie atau yang akrab disapa BJ Habibie lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau terkenal sebagai seorang ilmuwan, teknokrat, serta Presiden RI yang ketiga. Habibie merupakan sosok yang cerdas, religius, dan memiliki semangat tinggi dalam dunia teknologi.
Peristiwa Penting
Ketertarikan Habibie terhadap ilmu pengetahuan, terutama teknologi pesawat terbang, telah terlihat sejak kecil. Setelah menempuh pendidikan di Indonesia, ia kemudian melanjutkan studi ke Jerman dan berhasil mendapatkan gelar insinyur penerbangan. Habibie bekerja di industri pesawat terbang di Jerman dan mencatat banyak prestasi, salah satunya menciptakan teori “Crack Progression” yang menjadi rujukan internasional dalam dunia penerbangan.
Pada tahun 1974, Habibie kembali ke Indonesia atas panggilan Presiden Soeharto untuk mengembangkan industri strategis nasional. Ia kemudian memimpin IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara) dan berhasil melahirkan karya monumental, yakni pesawat N-250 Gatotkaca, pesawat pertama buatan Indonesia.
Perjalanan politik Habibie terus berkembang ketika ia diberi amanah sebagai Menteri Riset dan Teknologi, kemudian menjabat Wakil Presiden RI. Pada tahun 1998, usai pengunduran diri Soeharto, ia resmi dilantik sebagai Presiden ketiga Republik Indonesia. Dalam masa pemerintahannya, Habibie mengambil keputusan penting seperti melaksanakan reformasi politik, membebaskan tahanan politik, memberikan kebebasan pers, hingga mempersiapkan Pemilu demokratis pertama pasca-Orde Baru.
Reorientasi
Di Jakarta, pada 11 September 2019, BJ Habibie menghembuskan nafas terakhirnya. Ia dikenang sebagai “Bapak Teknologi Indonesia” dan teladan bagi generasi muda karena kecintaannya pada ilmu pengetahuan, kerja keras, dan pengabdiannya bagi bangsa.
Sosok Habibie juga memberi inspirasi tentang pentingnya menjaga keseimbangan antara kecerdasan intelektual, spiritual, dan integritas moral. Itulah Penjelasan terkait dengan struktur teks biografi. Kalo kamu ingin mengetahui lebih dalam lagi, Yuk gabung dengan kelassore.id yang siap menemani pembelajaranmu.

Seseorang yang memiliki minat pada menulis dan menyenangi belajar banyak hal.