Apa itu AKM? Konsep, Tujuan, dan Bentuk Soalnya
Kamu yang terbiasa menyebut ujian kelulusan sebagai UN atau Ujian Nasional, sekarang saatnya kamu untuk mengganti sebutan tersebut. Pada tahun 2020 menteri pendidikan melakukan pergantian nama sistem ujian nasional uni menjadi AKM atau Asesmen Kompetensi Minimum. Apa itu AKM? Bagi kamu yang masih bingung dengan sistem ujian kelulusan yang baru ini, simak artikel berikut ini
Table of Contents
ToggleApa itu AKM?
AKM adalah singkatan dari Asesmen Kompetensi Minimum, yaitu brntuk dari asesmen nasional yang terdiri atas survei lingkungan belajar, survei karakter, dan survei kompetensi minimum. Mudahnya asesmen ini merupakan ujian yang mengukur hasil belajar peserta didik dari proses belajar, kemajuan berpikir, dan upaya perbaikan hasil belajar.
AKM lebih menekankan pada potensi literasi yaitu kemampuan untuk membaca, menulis, serta mengolah informasi dan pengetahuan yang dimiliki, serta dapat mengaplikasikan untuk kegiatan sehari-hari. Selain literasi, fokus utama dari AKM adalah numerisasi, yaitu kemampuan untuk berpikir dengan konsep, fakta, prosedur, dan alat matematika sebagai dasar penyelesaian masalah di kehidupan sehari-hari.
AKM ini lebih sederhana dari Ujian Nasional yang dulu diterapkan. Dalam AKM, materi yang diujikan adalah seputar bahasa, matematika, dan penguatan karakter. Dan pada soal bahasa dan matematika sebagai fokus utamanya yaitu literasi dan numerisasi, akan mengacu pada PISA (Program for International Student Assessment).
Tujuan AKM
AKM bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan peserta didik dalam menyelesaikan suatu permasalahan menggunakan penalaran. AKM menitik beratkan pada penalaran peserta didik dalam mengerjakan suatu persoalan atau soal ujian, bukan dari hafalan.
Harapan dari AKM ini adalah agar pembelajaran di sekolah berjalan dengan inovatif, supaya dapat mencapai peningkatan kemampuan dalam bernalar yang berorientasi pada kompetensi literasi dan numerik. Selain itu juga sistem ini juga akan mengevaluasi mutu lembaga pendidikan pada suatu wilayah.
Jadi nantinya yang akan dinilai dari sistem ujian ini tidak hanya peserta didik. Sekolah juga akan ikut dinilai melalui AKM. Sebab sekolah sebagai sarana belajar dituntut untuk mempu mengembangkan potensi siswa khususnya dalam keterampilan menyelesaikan suatu permasalahan. Ini juga akan menjadi PR bagi sekolahmu untuk dapat mengikuti sistem yang berkembang.
Konsep AKM
Konsep AKM seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, yaitu mengukur kemampuan peserta didik dalam mengatasi permasalahan sehari-hari dengan menggunakan penalaran literasi dan numerik. Berikut adalah penjelasannya.
Literasi
Asesmen terkait literasi membaca adalah penilaian dengan menggunakan berbagai jenis soal yang berkaitan dengan kehidupan bermasyarakat. Hal ini dilakukandengan tujuan untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam memahami, menggunakan, mengevaluasi, dan merefleksikan teks untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kapasitas individu.
Numerik
Asesmen numerasi adalah penilaian terkait dengan angka atau kemampuan berhitung. Asesmen ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.
Komponen AKM
Ada 3 komponen dari AKM yang harus kamu pahami, yaitu:
Konten
Konten merupakan topik yang dibawakan dalam soa. Yang termasuk dalam konten adalah teks informasi berupa wawasan pengetahuan, juga cerita fiktif untuk memberikan pengalaman.
Konteks
Konteks adalah situasi atau aspek yang diangkat dalam suatu konten. Konteks dapat berkaitan dengan personal, sosial budaya, kepentingan antar lingkungan masyarakat, serta aktivitas yang dilakukan maupun belum dilakukan.
Tingkat Kognitif
Tingkat kognitif merupakan proses berpikir siswa untuk menyelesaikan sebuah soal. Siswa dituntut untuk menginterpretasikan dan mengintegrasi sebuah informasi yang kemudian menghasilkan sebuah kesimpulan. Siswa juga diharapkan mampu melakukan evaluasi dan refleksi.
Bentuk Soal-soal AKM
Soal AKM ada beberapa bentuk, berikut adalah bentuk-bentuknya:
- Pilihan Ganda: memilih satu pilihan jawaban dari 5 yang disediakan
- Pilihan Ganda Kompleks: memilih lebih dari satu jawaban pilihan ganda
- Menjodohkan: Menghubungkan soal dan jawaban dengan menarik garis
- Isian Singkat: Menjawab pertanyaan dengan menulis jawaban singkat
- Uraian: Menjawab pertanyaan dengan memberikan penjelasan yang kompleks
Itulah penjelasan tentang apa itu AKM mulai dari definisi, konsep, komponen serta bentuk-bentuk soal yang diujikan. Kamu tidak perlu takut untuk menghadapi ujian ini karena selama kamu belajar dan konsisten, kamu akan bisa menjawabnya dan lulus kok.
Jika kamu memiliki kesuitan pada mata pelajaran sekolah, Kelas Sore siap membantumu. Kelas Sore adalah lembaga bimbingan belajar online, offline, dan privat yang ada di Yogyakarta. Kelas sore akan membantumu memahami mata pelajaran sekolah sekaligus meningkatkan prestasi akademik. Selain itu kamu juga akan mendapatkan fasilitas aplikasi media pembelajaran dari kelassore.id. Harganya pun sangat terjangkau loh. Klik button di bawah ini untuk informasi selengkapnya.
SEO Writer & Specialist