Apa itu Gap Year? Pertimbangan Sebelum Memutuskannya
kelassore.id – Kamu belum berkesempatan untuk diterima SNBP dan SNBT? Kamu nggak mau ikut seleksi mandiri? Atau kamu masih bingung mau lanjut ke mana setelah lulus SMA? Pada akhirnya kamu memutuskan untuk gap year. Apa sih gap year? Istilah ini sering menggambarkan kondisi di atas tadi. Jika kamu belum tahu apa itu gap year simak artikel di bawah ini sebelum memutuskannya.
Table of Contents
ToggleApa itu Gap Year?
Gap Year adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jeda setelah lulus dari sekolah menengah atau perguruan tinggi dan memulai studi atau pekerjaan lebih lanjut. Jadi gap year ini adalah kondisi saat kamu sudah lulus namun tidak kunjung kuliah atau bekerja. Selama gap year, seseorang biasanya seseorang memilih untuk tidak langsung melanjutkan pendidikan formal atau memasuki dunia kerja, tetapi memanfaatkan waktu ini untuk melakukan aktivitas atau proyek yang dapat meningkatkan pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan mereka.
Banyak kasus orang-orang selama gap year adalah mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi SNBT selanjutya, atau mengikuti program kursus. Tapi ada juga yang nggak ngapa-ngapain. Maka gap year ini merupakan situasi yang perlu kamu pertimbangkan karena bisa saja kamu manfaatkan atau bahkan merugikan dirimu sendiri.
Sisi negatif dan sisi positif gap year bisa menjadikan kamu pertimbangan untuk memutuskan gap year atau jika kamu sedang dalam fase itu. Berikut adalah sisi positif dan negatifnya.
Sisi Positif
Fase ini bisa membawa dampak positif bagi kamu jika kamu manfaatkan dengan baik. Inilah beberapa hal yang bisa kamu manfaatkan:
1. Membuat Kamu Mengenal Diri Sendiri Lebih Dalam
Saat kamu gap year mungkin banyak dari teman kamu yang sudah diterima di perguruan tinggi, atau banyak juga yang sudah bekerja. Hal ini akan membuat kamu sedikit merasa kesepian. Namun hal ini bisa kamu manfaatkan untuk sedikit melakukan perenungan terhadap dirimu.
Selain itu kamu bisa mengisi kegiatanmu dengan datang ke perpustakaan atau membeli buku-buku tentang pengembangan diri atau pengenalan diri. Dari hal ini kamu akan belajar dan lebih bisa memahami diri kamu dengan baik serta mengembangkan dirimu ke arah yang positif
2. Mengikuti Kursus Tertentu
Fase ini bisa kamu manfaatkan untuk mengembangkan keahlian lain dengan cara mengikuti kursus. Kebanyakan kursus yang diikuti adalah kursus bahasa. Seperti di Kampung Inggris Pare, tempat ini adalah tempat belajar bahasa Inggris terbesar di Indonesia. Tempat ini juga banyak dijadikan pilihan untuk mengisi waktu dan belajar selama menjalani fase ini. Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare bisa menjadi salah satu pilihan terbaikmu.
3. Eksplorasi Banyak Hal
Fase ini bisa kamu jadikan kesempatan untuk mengeksplorasi banyak hal, misalnya mengikuti komunitas tertentu, mengikuti kegiatan tertentu, atau bergabung dengan volunteer. Atau kamu juga bisa sedikit menghibur diri dengan traveling atau mendaki gunung. Namun tetap dengan tujuan eksplorasi ya.
4. Mencari Pengalaman Kerja
Gap year juga bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan pengalaman kerja. Kamu bisa mengikuti program magang untuk lebih tahu dunia profesional. Dengan mengikuti program magang, kamu akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman. Keuntungan lainnya adalah, kamu jadi tahu bidang yang nantinya akan kamu pilih saat melanjutkan studi, jadi kamu tidak bingung lagi mau masuk jurusan apa.
5. Persiapan Masuk Perguruan Tinggi
Fase ini juga bisa kamu manfaatkan untuk mempersiapkan diri mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi atau SNBT. Kamu tentunya tahukan bahwa SNBT berbasis ujian tulis, maka kamu harus benar-benar mempersiapkannya agar dapat lolos.
Kamu bisa memanfaatkan gap year dengan mengikuti kursus persiapan SNBT di Kelas Sore. Kelas Sore menyediakan program bimbingan belajar online, termasuk bimbel SNBT. Kamu bisa belajar secara fleksibel, dengan lebih banyak referensi ujian soal. Selain itu pembelajarannya juga tertruktur, menarik, dan interaktif. Untuk info selengkapnya klik tombol di bawah ini.
Sisi Negatif
Selain itu fase ini juga bisa membawa beberapa kekurangan loh. Berikut ini adalah kekurangannya:
1. Tidak Siap Untuk kembali Belajar
Dampak Buruk gap year adalah perasaan yang terlalu nyaman bisa membuatmu untuk tidak siap kembali ke belajar secara formal. Kamu mungkin terbiasa dengan pembelajaran kursus yang santai dan menyenangkan tanpa ada tuntutan yang berlebih. Ini bis menjadi kendala tersendiri atau kamu merasa kaget dan tidak siap untuk belajar di bangku kuliah
2. Mengeluarkan Biaya Lebih Banyak
Jika kamu mengikuti kursus, program magang, palatihan, ataupun traveling tentunya membutuhkan biaya. Dan biaya ini akan lebih banyak kamu keluarkan daripada kamu langsung masuk kuliah. Maka sebelum memutuskan untuk gap year dan menjalani kegiatan saat berada di fase tersebut, pastikan kamu memiliki pendanaan yang cukup.
3. Perasaan Tertinggal
Berada di fase ini akan membuatmu merasa tertinggal dengan teman-temanmu, kamu akan melihat temanmu memposting foto kegiatan kuliah atau sibuk dengan tugas. Sedangkan kamu masih belum berada di fase itu. Dan perasaan bahwa nanti temanmu akan lulus lebih dulu darimu itu pasti kamu rasakan. Jadi kuatkan mentalmu dan kerjakan hal-hal positif agar kamu merasa tidak terlalu ketinggalan.
4. Stigma Negatif
Gap year masih mendapat stigma negatif di negara kita. Fase ini dinilai sebagai fase menganggur dan pasti kamu akan mendapatkan banyak pertanyaan seperti “kuliah di mana sekarang?”, “kerja di mana sekarang?”, “kok masih nganggur?”. Jadi persiapkan telingamu sekuat baja.
Itulah penjelasan mengenai apa itu gap year? Dan pertimbangan sebelum memutuskannya. Jadi bagaimana? Apakah pertimbanganmu sudah mantap untuk gap year? Jadi apapaun keputusanmu, pastikan apa yang kamu lakukan memeiliki nilai positif dan produktif. Lakukan hal yang positif walau sekecil apapun.
SEO Writer & Specialist